Seorang pemuda tampak duduk manis di sebuah stand bazaar miliknya tapi tetap sigap melayani setiap pengunjung yang sekedar ingin mencuci mata ataupun yang ingin membagi isi koceknya kepada pemuda itu. Eno, seorang pemuda berdarah Jawa yang usianya baru 27 tahun dan sehari-harinya menghabiskan waktu untuk "keramas" dengan menggunakan karung goni bekas.
Hasil dari "keramas" yang dilakukan oleh Eno adalah sederet miniatur boneka unik yang mampu mempesona setiap orang yang menghampirinya. Mungkin pertanyaan yang kemudian muncul adalah “kira-kira sampo merek apa yang dipakai Eno untuk keramas sehingga menghasilkan miniatur boneka? Bagaimana mungkin? Lalu apa kabar dengan rambut di kepalanya? Bukankah yang biasa dikeramas adalah rambut?”
Unik. Itulah kemudian kata yang paling tepat untuk menggambarkan “keramas” yang satu ini. KERAMAS (Kerajinan Anak Medan Asli) memakai karung goni bekas, bentuk usaha kreatif yang ditekuni oleh Eno selama beberapa tahun belakangan. Tempat yang bisa dijangkau untuk “Keramas” ini adalah di Jalan Kesatria Gang Damai No.14, Kecamatan Medan Sunggal, Kelurahan Tanjung Rejo.
Eno bersama seorang temannya menggali ide kreatif mereka kemudian menuangkannya ke dalam sebuah karya seni yang sangat unik. Mereka memainkan jari-jari mereka merajut kembali goni-goni bekas yang sudah dikumpulkan, untuk kemudian dibedah menjadi berbagai jenis miniatur berbentuk boneka, pesawat, lukisan, dan semacamnya. Alat dan bahan yang digunakan sangat sederhana, hanya berupa karung goni bekas dan kawat sebagai bahan utama. Sesekali ragam biji-bijian kering yang telah dilapisi pernis sehingga memberi kesan mengkilau ditempelkan pada miniatur boneka goni untuk menambah kesan cantiknya.
Durasi waktu yang mereka perlukan untuk menciptakan satu miniatur boneka karung goni dengan karakter biasa yang tak terlalu ribet hanya sekitar 10-15 menit.
Eno biasanya memperoleh karung goni bekas dengan cara mengumpulkannya dari pedagang-pedagang pasar, terkadang dia peroleh secara gratis tapi terkadang juga Eno harus merogoh kantongnya dan mengeluarkan beberapa lembar rupiah untuk menebus karung-karung goni yang akan ia sulap menjadi karya unik, hasil tangan yang akan menjadi bagian dari “keramas” yang siap untuk dipasarkan.
Harga yang ditawarkan Eno untuk miniatur boneka karung goninya rata-rata adalah Rp 25.000 per-unit. Sementara untuk pembelian dalam jumlah banyak yang tujuannya adalah untuk dijual kembali, Eno biasanya memberikan korting harga menjadi Rp 15.000-Rp 18.000 per-unit. Saat ini hasil “Keramas” sudah dipasarkan ke berbagai wilayah di Sumatera Utara, khususnya daerah tujuan wisata, seperti Berastagi, Parapat, Tomok, Bukit Lawang. Tidak hanya sampai di situ, hasil kerajinan tangan ini juga sudah merantau sampai ke Aceh, Jakarta, Yogyakarta, bahkan sampai ke negeri tetangga, Malaysia. Menurut Eno, pelancong asal Malaysia pernah memborong kerajinan tangannya sampai 350 unit miniatur untuk kemudian dijual kembali.
Keuntungan yang bisa diperoleh Eno dari kegiatan yang ditekuninya ini, yaitu mengumpulkan karung goni bekas kemudian memainkan kreatifitasnya membentuk ragam miniatur, akhirnya bisa menambah pundi-pundi uang bagi Eno termasuk juga temannya yang turut membantunya. Nominal yang biasa diperoleh Eno yakni berkisar 2,5-3 juta perbulan.
Setiap orang dianugerahkan dengan bentuk kreativitas yang berbeda dan beragam. Eno adalah salah satu orang yang kemudian berusaha memaksimalkan kreativitas yang dimilikinya dan berhasil membuatnya menjadi sesuatu yang bernilai seni tinggi dan lagi menghasilkan rupiah. Tak hanya sampai di pembuatan miniatur boneka, lukisan, pesawat mainan, yang kesemuanya dari karung goni, Eno juga memberdayakan karung goni untuk membalut sepeda ontel.
“Saya kemaren nemu kerangka sepedanya itu di daerah Sunggal tempat tukang botot, terus dirangkai lagi dan dibalut pakai goni itu. Untuk merakitnya lagi kemaren saya perlu modal sekitar 500-600ribu.”
Di salah satu sisi stand bazaarnya, berdiri gagah sepeda ontel jantan yang sudah dibalut dengan karung goni oleh Eno, sehingga kian menambah nilainya. Menurut Eno, sepeda itu merupakan sepeda dengan tahun 1940, yang akan dia jual dengan harga 2,5 juta rupiah.
Kamis, 29 Maret 2012
Selasa, 13 Maret 2012
HAPPY BIRTHDAY FOR MY TIKUT
Peluk dan cium untuk Tikut:: Tika Anggreni Purba :*
Semoga panjang usia dan kesehatan ditambahkan kepadamu.
Segala yang terbaik mendekat kepadamu di usia yang ke-21 ini.
Amin.
Tika Anggreni Purba.
11 Maret 2012, 21 tahun.
Sorry, may be it's too late to say happy birthday :(
"HAPPY BIRTHDAY, TIKA"
Salah satu sahabat terbaik yang dipunya oleh "Glanz"
Kami menyayangimu, bebski.
Teringat ucapan Tika siang tadi, "Aku nggak tau ini lagi senang atau sedih"
Bahagia karna bertambah usia, itu pasti. Tapi mungkin Tika juga lagi sedih karna mamak lagi sakit. Tapi pasti cepat sembuh :)
Tadi nggak ada pedah-pedah, maaf yaa, Tikut..
Maafkan kami para domba yang hilang ini :(
Kami pasti menyedihkan hatimu..
(-__-)
Kalau diminta kasi pedah-pedah, mau bilang apa yaa??
Harusnya aku, icek, ina, helen, inri, fani yang dikasi pedah-pedah dari Tika.
Tapi satu hal yang pasti, aku bangga punya kawan kek Tika.
Tika bisa selalu jadi panutan, banyak hal baik yang ditunjukkan.
Selalu bisa jadi penengah kalau lagi ada temennya yang mau bunuh-bunuhan.
Selalu bisa kasi semangat sama temennya yang udah galau mau gantung diri.
Selalu senyum walaupun lagi banyak pergumulan.
Selalu bisa nahan emosinya, walaupun banyak hal yang buat kesal.
Selalu bisa banyak hal.
Aku sayang Tika. Glanz sayang Tika. Tika sayang Glanz. Tika sayang aku.
Mari kita berpelukaaaaaaaaaaaannn...
Tika yang kukenal adalah orang yang tau betul gimana menempatkan dirinya.
Dibalik Tika yang tampak casing sekarang ini, Tika bisa juga kok jadi makhluk aneh.
Apakah itu??
Lady galau penderita parasosial akut, dimana dia menganggap tv adalah teman di kala sepi.
Hhhaahaa:D
Kalau penyakitnya yang satu ini udah kambuh, waaaaahhhh..luar biasa.
Nengok tv yang di-mute aja bisa ketawa guling-guling sambil ngences-ngences trus jambak-jambak rambut sendiri, jedotin kepala ke lantai (*lebay)
Remote tv, Tika penguasanya. Lalap ganti channel. ZzzzzZ.
Tapi, kembali lagi..
Apapun itu, Tika punya banyak hal baik yang orang lain nggak punya.
YOU ARE AMAZING, TIKA.
Teruslah jadi Tika yang baik dan lebih baik lagi yaa..
Jadilah yang terbaik suatu hari nanti.
Sukses adalah milikmu.
Sekali lagi,
SELAMAT ULANG TAHUN, TIKA
TUHAN YESUS MEMBERKATI
^^
Fani::
http://www.facebook.com/notes/tifany-natasha-panggabean/to-my-dearest-best-friend-tika-anggreni-purba-/10150586925680940
Inri:: http://www.facebook.com/notes/inri-sembiring/happy-bday-t-i-k-a-tiksemar/10150587722246949
Vina:: http://www.facebook.com/notes/ina-ginting/selamat-hari-spesial-untukmu-tika-anggreni-purba-tambak-3/10150595032968730
Langganan:
Postingan (Atom)